SIAK SRI INDRAPURA ( Riaubertuah.id) ~ Dalam rangka meningkatkan kelangsungan terhadap kinerja BUMD terhadap pengelolaan nya , sebagai perusahan milik Daerah , BUMD dituntut harus berkontribusi terhadap PAD .
Penyampaian tersebut disampai oleh Asisten lll yang membidangi Administrasi umum di Sekretariat Daerah Kabupaten Siak Drs H Jamaludin ,M.Si saat acara FGD peningkatan kinerja BUMD diruang Sri indra metting room Kantor Bupati Siak Kamis 28 November 2019 .
Dikatakan Jamaluddin seagaimana kita ketahui bahwa pembangunan merupakan sebuah proses berkelanjutan , faktor pendukung yang kita miliki banyak tantangan untuk mencapainya , antara lain pertumbuhan ekonomi dalam 3 tahun terakhir ini masih di bawah 3% .
Sedangkan struktur ekonomi kita masih tergantung pada negara dan komoditas sawit , khususnya di Provinsi Riau ini yang mendapatkan tekanan harga ya g tidak stabil , dan harga TBS sempat menurun , baru -baru ini saja sudah mulai agak membaik .
Padahal kebutuhan anggaran untuk berbagai pembangunan dan juga kebutuhan ekonomi masyarakat juga semakin hari semakin meningkat ,ditambah lagi dengan turunnya harga minyak dari 115 dolar beberapa waktu mencapainya yang anjlok hingga 29 dolar perbarel .
Tentunya dengan kondis seperti ini sudah barang tentu sangat mempengaruhi terhadap pembangunan di negara kita ,imbas nya juga turut dirasakan oleh Kabupaten Siak .
Sehingga membuat pendapatan masyarakat juga terkena imbas nya , faktor ini yang mempengaruhi lajunya pertumbuhan ekonomi di negara kita ,membuat pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang masih rendah , semoga terus memperbaik ,"Harap Jamaluddin.
Pemerintah terus berupaya menciptakan multi effect yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi , sehingga jika ini bisa di capai ,maka dampak positif nya akan memberikan kemudahan dalam pengembangan Daerah .
Jamaluddin juga menegaskan DPRD Siak yang merupakan mitra kerja Pemerintah daerah selalu mempertanya kan terhadap BUMD yang dimiliki oleh Daerah yang belum memberikan kontribusi terhadap PAD , tapi tidak semua nya , ada beberapa BUMD sudah memberikan untuk PAD.
Oleh sebab itulah diminta kepada kepemimpinan BUMD , agar mampu membentuk kepercayaan diri yang lebih kuat dan solid serta ada kebersamaan dan tidak merasa dirinya hebat sendirinya dalam memimpin perusahaan Daerah tersebut .
Selain itu pimpinan BUMD juga dituntut untuk lebih memikirkan terhadap kemajuan perusahaan serta memotivasi karyawan nya dalam meningkatkan kinerja serta kapasitas dan kualitas perusahaan tersebut .
Inti nya badan usaha milik daerah punya potensial terbesar dalam melangkah menuju ke arah yang lebih maju terhadap pengelolaan perusahaan yang dilandasi dengan prinsip rasa penuh tanggungjawab terhadap tugas yang diemban .
Dengan demikian tentunya bisa menjabarkan bagaimana pengelolaan suatu perusahaan secara terbuka , bebas dari tekanan politik ,karena badan usaha milik daerah potensial terbesar terhadap PAD jika ianya dikelola dengan benar dan terbuka tadi ,' Kata Jamaluddin
Sementara itu Kabag Ekonomi Sekretariat Daerah Azmarman Yohanto, M,Si memenangkan bahwa kegiatan FGD merupakan upaya dari Pemerintah Daerah supaya BUMD yang ada dapar meningakat kinerja nya terhadap pengelolaan , sehingga kedepannya diharapakan mampu memberi kontribusi terhadap penyebaran malang PAD bagi Daerah .
Makanya dalam kegiatan ini bagian ekonomi mendatang sejumalah narasumber sebagai pembicara , diantara nya ,
Narasumber Lilik Sumarwanto dari , BPKP ,Dr Admiral dekan Fakultas Hukum UIR , dan Dr Sri Indarti ,SE ,M.Si merupakan Dekan Fakultas ekonomi UR ," Sebut Kabag Ekonomi.***


